Belajar Bisnis dari Raffi Ahmad: Ini 8 Strategi Jitunya!

KENDARI, NULISPRENEUR.COM – Di dunia hiburan, nama Raffi Ahmad tentu tak asing lagi. Namun kini, bukan hanya sebagai artis serba bisa, Raffi juga dikenal sebagai salah satu pengusaha sukses yang mampu membangun kerajaan bisnis lintas sektor.

Bisnis Raffi Ahmad  tergolong banyak, mulai dari dunia hiburan, kuliner, olahraga, media digital, hingga properti—semuanya dirangkulnya lewat bendera besar RANS Entertainment.

Lalu, apa sih rahasia sukses berbisnis ala Raffi Ahmad? Yuk, #SobatPreneur, kita kupas bersama-sama.

1. Bangun Brand yang Kuat dari Diri Sendiri

Raffi Ahmad adalah contoh nyata bagaimana personal branding bisa menjadi pondasi awal membangun bisnis. Sebagai selebriti yang selalu tampil di layar kaca, Raffi memanfaatkan popularitasnya untuk menanamkan kepercayaan publik terhadap produk dan layanannya.

Tips ala Raffi Ahmad:

  • Manfaatkan kekuatan personal brand untuk memulai bisnis.
  • Bangun citra yang konsisten di media sosial dan media massa.
  • Jadikan diri sendiri sebagai wajah promosi produk agar lebih dekat dengan audiens.

Contoh penerapan:

  • RANS Entertainment berawal dari kanal YouTube pribadi.
  • Raffi jadi brand ambassador utama untuk semua lini bisnisnya, dari makanan hingga skincare.

2. Diversifikasi Bisnis untuk Minimalkan Risiko

Raffi Ahmad tak terpaku hanya pada satu lini usaha. Ia membagi investasinya ke berbagai sektor: hiburan (RANS Music), esports (RANS E-Sports), kecantikan (RANS Beauty), bahkan klub sepak bola (RANS Nusantara FC).

Keuntungan diversifikasi bisnis:

  • Mengurangi risiko kerugian dari satu sektor saja.
  • Menjangkau pasar yang lebih luas.
  • Meningkatkan peluang pertumbuhan dari berbagai sumber pendapatan.

Tips implementasi:

  • Jangan taruh semua modal di satu tempat.
  • Lakukan riset mendalam sebelum masuk ke sektor baru.
  • Kolaborasi dengan pihak berpengalaman jika masuk ke bidang yang baru.

BACA JUGA: PLN UPT Kendari dan Kejaksaan Tinggi se-Sulawesi Sepakat Perkuat Sinergi Hukum untuk Dukung Pembangunan Infrastruktur Listrik

3. Libatkan Keluarga Sebagai Tim Solid

Dalam banyak wawancara, Raffi sering menyebut pentingnya dukungan Nagita Slavina, istrinya, dalam menjalankan bisnis. Mereka tidak hanya berbagi panggung sebagai publik figur, tapi juga kompak sebagai mitra bisnis.

Manfaat melibatkan keluarga dalam bisnis:

  • Meningkatkan kepercayaan dan transparansi.
  • Membuat keputusan lebih cepat karena ikatan emosional.
  • Memberikan rasa aman dalam membagi peran dan tanggung jawab.

Cara menjaga profesionalitas:

  • Tetapkan pembagian peran yang jelas.
  • Buat sistem kerja yang tetap profesional meski dalam lingkup keluarga.
  • Komunikasi terbuka jadi kunci agar bisnis dan keluarga berjalan seimbang.

4. Manfaatkan Media Digital Secara Maksimal

RANS Entertainment bukan sekadar channel hiburan. Platform ini telah berkembang menjadi media bisnis digital yang menjangkau jutaan orang setiap hari. Dari konten YouTube, promosi Instagram, hingga TikTok—semuanya jadi alat pemasaran gratis dan efektif.

Strategi digital marketing ala RANS:

  • Gunakan platform sosial media sebagai etalase utama produk.
  • Buat konten kreatif dan menghibur tapi tetap informatif.
  • Bangun interaksi yang erat dengan followers atau subscribers.

Contoh sukses:

  • Launching produk baru dilakukan lewat live streaming.
  • Konten daily vlog jadi sarana soft selling produk keluarga RANS.

5. Kolaborasi dengan Influencer dan Brand Besar

Salah satu kekuatan Raffi Ahmad adalah jejaring sosial dan profesional yang luas. Ia kerap berkolaborasi dengan artis, influencer, maupun perusahaan besar untuk memperluas jangkauan bisnisnya.

Manfaat kolaborasi bisnis:

  • Memperluas pasar dengan cepat.
  • Mendongkrak kredibilitas brand baru.
  • Meningkatkan awareness tanpa biaya promosi besar.

Contoh kolaborasi sukses:

  • Kerjasama dengan brand minuman hingga franchise kuliner.
  • Menggaet investor besar untuk ekspansi bisnis RANS.

6. Fokus pada Pengalaman Konsumen

Raffi sadar, popularitas tak cukup tanpa kualitas. Oleh karena itu, semua lini bisnis RANS dibangun dengan orientasi kepuasan pelanggan. Mulai dari tampilan visual, kemasan produk, pelayanan pelanggan, hingga inovasi konten.

Cara membangun pengalaman pelanggan yang baik:

  • Dengarkan feedback konsumen melalui media sosial.
  • Tingkatkan kualitas produk dan pelayanan secara berkala.
  • Berikan kejutan atau promo menarik sebagai bentuk apresiasi.

Contoh:

  • RANS Beauty aktif menjawab komentar pelanggan di media sosial.
  • RANS Music kerap membuat konser mini yang dekat dengan fans.

BACA JUGA: Launching Buku Literasi: 18 Penulis Gaungkan Semangat Membaca di Kendari

7. Tidak Takut Gagal, Terus Belajar

Raffi pernah gagal dalam bisnis sebelumnya, tapi hal itu tidak membuatnya mundur. Justru ia menjadikan kegagalan sebagai bahan belajar dan memperkuat insting bisnisnya.

Prinsip yang bisa ditiru:

  • Anggap kegagalan sebagai bagian dari proses.
  • Evaluasi dan perbaiki langkah yang keliru.
  • Bangun mental tahan banting sebagai pengusaha.

Tips bagi #SobatPreneur:

  • Jangan tunggu segalanya sempurna untuk mulai.
  • Belajar dari mentor atau tokoh yang sudah sukses.
  • Catat kesalahan agar tak terulang kembali.

8. Berani Ambil Risiko yang Terukur

Keberanian Raffi Ahmad memulai klub bola dan bisnis digital saat pandemi adalah bukti bahwa pengusaha sejati harus bisa melihat peluang di tengah tantangan. Ia tidak sembarangan mengambil risiko, melainkan sudah mempertimbangkannya secara matang.

Langkah mengambil risiko yang sehat:

  • Lakukan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat).
  • Mulai dari skala kecil dan kembangkan bertahap.
  • Miliki cadangan dana darurat bisnis.

Contoh penerapan:

  • Hangry, RANS FC, dan RANS Entertainment semua dimulai dari risiko, tapi berkembang karena perhitungan yang cermat.

Nah #SobatPreneur, dari sosok Raffi Ahmad, kita belajar bahwa kesuksesan dalam dunia bisnis tak datang hanya dari popularitas, tetapi dari konsistensi, kerja keras, inovasi, dan keberanian untuk belajar.

Raffi membuktikan bahwa siapa pun bisa menjadi pengusaha sukses asal memiliki mindset yang benar dan strategi yang matang. ***

Editor: Fitrah Nugraha

Post Comment