KENDARI, NULISPRENEUR.COM — Ribuan muslimah dari Kota Kendari dan sekitarnya memadati Ballroom Hotel Fourtune, Minggu (5/10/2025), dalam gelaran Muslimah Fest Kendari.
Muslimah Fest Kendari ini bukan sekadar ajang dakwah, melainkan ruang pulang — tempat bagi para muslimah untuk menyembuhkan hati, menumbuhkan iman, dan mengenal Allah dengan cara yang lembut serta penuh cinta.
Muslimah Fest Kendari hadir dengan semangat menghadirkan dakwah yang relevan dengan jiwa muda. Bukan hanya menjadi wadah kajian, namun juga perayaan spiritual yang menggabungkan ilmu, inspirasi, dan kreativitas.
BACA JUGA: 10 Mindset Sukses Konsisten Posting Jualan di Media Sosial
Suasana penuh kehangatan dan haru terasa sejak awal acara, menggambarkan betapa besar kerinduan kaum muslimah untuk kembali mendekat pada nilai-nilai keislaman yang menyejukkan.
Dalam upaya menumbuhkan semangat tersebut, panitia menghadirkan sejumlah tokoh inspiratif di antaranya adalah Mario Irwinsyah dan Ratu Anandita, pasangan artis hijrah yang menjadi simbol bagaimana popularitas bisa berjalan seiring dengan ketaatan.
Selain itu, Sherly Annavita turut hadir sebagai pembicara. Sosok motivator muda yang dikenal lantang menyuarakan nilai-nilai Islam ini menyampaikan pesan-pesan kuat tentang pentingnya peran muslimah dalam membangun perubahan positif di masyarakat.
Kehadiran Andi Rizky Amalia, seorang psikolog muslimah, turut memberikan warna berbeda dalam acara ini. Melalui sudut pandang psikologi Islam, ia mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan mental dalam proses hijrah dan perjalanan spiritual.
BACA JUGA: BACA JUGA: Kuliah Umum Inspirasi Bisnis: Owner Agrowisata California Motivasi Mahasiswa FEB UHO Bangun Usaha dari Nol Tanpa Riba
Sementara itu, acara dipandu dengan energik dan hangat oleh Putri Qurattuwain dan Fitrah Allyah, dua host muda yang mewakili semangat perempuan masa kini — cerdas, berani, namun tetap lembut dalam tutur dan sikap. Kehadiran mereka membuat suasana Muslimah Fest terasa lebih akrab dan hidup.
Sebagai penggagas acara, Daengmat, Founder Circle Baik, menyampaikan bahwa Muslimah Fest bukan sekadar kegiatan tahunan, tetapi gerakan yang ingin terus menumbuhkan semangat muslimah di era modern.
“Muslimah Fest hadir sebagai ruang yang menumbuhkan — bukan sekadar event, tapi gerakan untuk menghadirkan kembali semangat menjadi muslimah yang kuat, berilmu, dan berdampak,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa Circle Baik ingin menciptakan atmosfer dakwah yang dekat dengan jiwa muda, di mana inspirasi, ilmu, dan kreativitas menyatu dalam satu ruang kebaikan.
BACA JUGA: 10 Cara Hemat Pengeluaran Bisnis Tanpa Bikin Ribet
“Kami ingin menunjukkan bahwa menjadi muslimah di era modern bukan berarti kehilangan arah, tapi justru menemukan makna dan peran sejati di tengah zaman,” imbuhnya.
Lebih jauh, Daengmat mengungkapkan harapannya agar Muslimah Fest tidak berhenti pada satu momen.
“Saya ingin setiap yang datang pulang dengan hati yang lebih tenang, iman yang lebih kuat, dan semangat untuk terus menjadi lebih baik. Kami ingin Muslimah Fest menjadi gerakan yang terus hidup di hati setiap muslimah yang pernah hadir,” tuturnya penuh haru.
Ia pun berharap dari Muslimah Fest akan lahir banyak muslimah hebat — yang berani bermimpi, berani berdakwah, namun tetap lembut dan penuh kasih.
“Dan semoga Circle Baik bisa terus menjadi rumah bagi semua, rumah yang menumbuhkan, merangkul, dan menyalakan semangat kebaikan tanpa henti,” tutupnya. ***
Editor: Fitrah Nugraha
Post Comment