KENDARI, NULISPRENEUR.COM – Ratusan pengusaha dari berbagai sektor usaha di Kota Kendari antusias menghadiri Business Coffee Talk yang menghadirkan Coach Armala, MPS, seorang pakar manajemen produktivitas tingkat nasional dan internasional.
Acara yang berlangsung di Hotel Zahra pada Rabu (5/2/2025) ini menjadi ajang diskusi inspiratif bagi para pelaku usaha untuk memahami strategi mempertahankan bisnis agar tetap berkembang dan berkelanjutan.
Para peserta yang hadir berasal dari berbagai sektor, seperti kuliner, properti, fashion, percetakan, media hingga digital marketing.
Dalam pemaparannya, Coach Armala mengungkapkan bahwa tantangan terbesar bagi para pengusaha bukan hanya memulai bisnis, tetapi juga mempertahankan keberlangsungannya.
Secara statistik, kata dia, banyak pelaku usaha harus menutup bisnis di lima hingga sepuluh tahun pertama.
“Banyak usaha yang terpaksa gulung tikar bukan karena hanya tidak mampu beradaptasi dengan perubahan pasar, tapi pemilik bisnisnya yang tidak mampu bertahan,” ujar Coach Armala.
BACA JUGA: Owner Martabak Bang Awal Ungkap Berani dan Ilmu Kunci Sukses Kembangkan Bisnis
Ia menekankan bahwa kunci utama agar bisnis tetap bertahan adalah menjaga kepuasan pelanggan. Menurutnya, kepuasan pelanggan tidak datang begitu saja, tetapi membutuhkan strategi yang disebut BMW—Biaya, Mutu, dan Waktu.
“Biaya atau harga harus sesuai dengan pasar, mutu produk atau jasa harus tetap terjaga, serta waktu dalam penyajian layanan harus cepat dan efisien. Kombinasi dari tiga faktor ini akan meningkatkan loyalitas pelanggan dan membantu bisnis bertahan dalam jangka panjang,” jelasnya.
Selain membahas strategi mempertahankan bisnis, Coach Armala juga memaparkan langkah-langkah penting dalam pengembangan usaha agar tetap sustainable.
Sebagai seorang Master Productivity Specialist (MPS) dari Association of Productivity Specialist (APS), Coach Armala memiliki pengalaman internasional dalam bidang manajemen produktivitas, pengembangan sumber daya manusia, serta strategi organisasi.
Ia juga merupakan Founder dari Human Plus Institute dan memiliki sertifikasi sebagai Certified Behaviour Change Specialist, menjadikannya ahli dalam perubahan perilaku dalam dunia bisnis.
Kegiatan ini mendapatkan dukungan dari berbagai pihak yang berkomitmen terhadap pengembangan dunia bisnis dan kewirausahaan. Ayam Goreng Bang Awal, sebagai salah satu pelaku usaha kuliner terkemuka di Kendari, turut berkontribusi dalam mendukung acara ini.
Selain itu, KendariPreneur, komunitas wirausaha yang aktif dalam mendorong pertumbuhan ekosistem bisnis di Kendari, serta Raudhatul Jannah – RTG Indonesia Cabang Kendari, juga menjadi bagian dari inisiatif yang bertujuan meningkatkan daya saing pengusaha lokal melalui strategi bisnis yang lebih profesional dan inovatif.
Dengan adanya kegiatan seperti Business Coffee Talk, diharapkan para pelaku usaha di Kendari dapat terus meningkatkan daya saing dan mempertahankan bisnis mereka di tengah persaingan yang semakin ketat. ***
Editor: Fitrah Nugraha
1 comment