KENDARI, NULISPRENEUR.COM – Masa depan adalah milik mereka yang mau mempersiapkan diri sejak hari ini. Pesan inspiratif ini disampaikan oleh Sherly Annavita Rahmi, motivator muda Muslimah Indonesia, dalam Seminar Nasional dan Pelatihan Public Speaking, di Ballroom Hotel Qubah 9 Kendari, Minggu (23/2/2025).
Seminar Nasional dan Pelatihan Public Speaking yang digelar oleh Assha Center bekerja sama dengan Are Entertainment, serta mendapatkan dukungan dari berbagai pihak dan media ini, dihadiri ratusan anak muda di Kota Kendari dan sekitarnya.
Acara yang dihadiri ratusan peserta ini bertujuan untuk membekali para peserta dengan keterampilan berbicara di depan umum, meningkatkan rasa percaya diri, serta memahami seni komunikasi yang efektif di berbagai bidang kehidupan.
Dalam pemaparannya, Sherly menekankan bahwa investasi terbaik untuk masa depan adalah investasi pada leher ke atas, yakni pengembangan diri, terutama dalam kemampuan komunikasi.
BACA JUGA: Hadirkan Mentor UMKM, Perpus BI Sultra Dorong Generasi Muda Berani Mulai Bisnis
“Di dunia kerja dan profesional, komunikasi bukan sekadar berbicara, tetapi juga mencakup tulisan, desain, dan berbagai bentuk ekspresi lainnya. Kemampuan menyampaikan informasi dengan baik sangat menentukan kesuksesan seseorang,” ujarnya.
Sherly menjelaskan beberapa aspek penting dalam public speaking, di antaranya fokus, pemilihan bahasa yang sesuai, serta teknik membangun rasa penasaran audiens agar lebih kritis dan terlibat dalam pembicaraan.
Menurutnya, public speaking bukan hanya tentang berbicara, tetapi juga tentang mendengarkan dan memahami audiens agar pesan yang disampaikan dapat menggerakkan mereka.
Selain Sherly Annavita, seminar ini juga menghadirkan motivator muda Indonesia, Mr. Agung Sriwijaya, yang membagikan tiga tips utama dalam mengasah kemampuan public speaking: ubah gerak, ubah fokus, dan ubah kata-kata.
Menurutnya, dengan menerapkan tiga prinsip ini, seseorang dapat lebih mudah mengatasi rasa gugup dan membangun rasa percaya diri saat berbicara di depan umum.
Tak hanya itu, acara semakin meriah dengan penampilan spesial dari komika Alkes Kelor, yang menghibur peserta melalui stand-up comedy. Kehadiran Alkes menambah keseruan seminar, sekaligus memberikan contoh bagaimana public speaking dapat dikemas dengan cara yang menarik dan menghibur.
Melalui seminar ini, para peserta diharapkan tidak hanya mendapatkan ilmu, tetapi juga semangat untuk terus mengasah keterampilan komunikasi mereka. Public speaking bukanlah sesuatu yang bisa dikuasai dalam semalam, tetapi melalui latihan dan pengalaman, siapa pun bisa menjadi pembicara yang hebat.
Seminar ini menjadi langkah awal bagi mereka yang ingin berkembang dan mempersiapkan masa depan dengan lebih baik. ***
Editor: Fitrah Nugraha
Post Comment